You Are Here: Home - Al-Hikam , Berita Utama , Malang - Berdakwah dengan Blog

Program Santri Indigo PT Telekomunikasi Indonesia-Republika disambut antusias oleh peserta yang merupakan santri dan ustad dari 30 pesantren serta sekolah Aliyah di Malang, Jawa Timur. Mereka mengaku mendapat tambahan pengetahuan tentang manfaat internet terutama untuk media dakwah.

Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Quran Petermas, Gondanglegi Malang, Kuni Inayati mengaku semakin bersemangat untuk belajar internet setelah mengetahui berbagai manfaat di dalamnya. Selain memberi banyak informasi, dia mengatakan bisa membuat media dakwah dengan blog dari internet. "Sebelumnya, saya tidak tertarik dengan blog, tapi setelah tahu bisa juga menjadi media dakwah, akhirnya semangat untuk terus belajar, " tuturnya di sela-sela pelatihan internet Santri Indigo.

Dalam pelatihan selama dua hari 30-31 Mei 2011 di Ponpes Al Hikam Malang, para peserta mendapat materi tentang pembuatan blog yang disampaikan oleh Slamet Riyanto dan Muhammad Afif dari Republika Online. Mereka juga mendapat materi tentang upaya untuk memutihkan Internet yang disampaikan oleh Direktur Zahir Internasional, Muhammad Ismail Thalib. Selain itu, blogger sukses dari Semarang, Muhammad Rijal AR Sutadiredja membagi pengalamannya kepada peserta tentang sukses nge-blog.

Dari materi tersebut, Kuni mengaku lebih yakin bisa berkarya melalui blog yang dibuatnya. Selain itu, dengan berinternet sehat, dia mengatakan bisa lebih mendapatkan manfaat internet secara maksimal. "Jika laman-laman di web tidak bisa diblok dengan sistem piranti, kita sendiri yang membloknya dengan hanya membuka halaman yang berkonten positif, " ungkapnya.

Santri Pondok Pesantren Al Hikam Malang, Muhammad Gufron mengaku dapat memanfaatkan internet bahkan untuk mendapat pahala dengan berdakwah melalui blog. Hal itu dia dapatkan setelah mengetahui bagaimana membatasi efek negatif di internet dalam Pelatihan Santri Indigo. "Kalau bisa menggunakan internet untuk hal positif akan mendapat banyak manfaat, " tandasnya.

Pengurus Ponpes Al Rifaie Gondanglegi, Malang, Zulfa Zuhraida mengungkapkan internet telah dimanfaatkan untuk mempermudah para santri belajar Alquran, serta pengetahuan agama Islam. Namun, konten negatif di internet menjadi tantangan sendiri dalam mendapatkan manfaat tersebut. "Situs-situs negatif kalau bisa diblokir, tapi kita sendiri yang bisa memblokir dengan tidak membukanya, " ujarnya.

Untuk itu, Zulfa mengaku akan mengarahkan penggunaan internet bagi santri ke arah positif. Hal itu terutama dengan membuat blog yang memberi informasi tentang Islam. "Saya ingin mengarahkan para santri agar dapat berinternet secara sehat. Mereka juga nantinya diharapkan bisa berdakwah dengan memanfaatkan blog," papar Zulfa Zuhraida. C01, ed: irwan kelana (Slamet Riyanto)